Tampilkan postingan dengan label Produksi Ikan Untuk Ekspor. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Produksi Ikan Untuk Ekspor. Tampilkan semua postingan

Rabu, 05 April 2017

Ikan Kerapu Salah Satu Komoditas Utama Ekspor Ikan Indonesia - Mulia Kerapu


Ikan kerapu menjadi salah satu komoditas utama ekspor ikan Indonesia. Ikan kerapu diperdagangkan dalam kondisi hidup dan mati (segar dan beku). Dalam artikel singkat ini akan dibahas hanya untuk komoditas ikan kerapu hidup, sementara untuk komoditas ikan kerapu segar dan beku akan dibahas dalam artikel yang lain. Data BPS 2017 menunjukan bahwa komoditas ikan kerapu hidup masuk dalam 20 jenis komoditas utama ekspor ikan Indonesia tahun 2016. Kontribusi nilai ekspor komoditas ekspor kerapu hidup tahun 2016 mencapai 1,11 % dari total nilai ekspor komoditas perikanan HS 03. Total nilai ekspor komoditas ikan kerapu hidup tahun 2016 mencapai 32,18 Juta US $.

Berdasarkan data Kementerian Kelautan dan Perikanan 2017 tercatat bahwa pada tahun 2016 lebih dari 54 % ikan kerapu budidaya dihasilkan dari wilayah Pulau Sumatera. Salah satu provinsi penghasil ikan kerapu budidaya terbesar adalah Provinsi Sumatera Utara, yaitu mencapai 4.858,25 Ton atau sekitar 31,05 % dari total produksi budidaya ikan kerapu nasional. Empat wilayah lain yang merupakan penghasil terbesar produksi budidaya ikan kerapu adalah Provinsi Maluku, Kepulauan Riau, Aceh dan Jawa Timur (Lihat Gambar 1).


Gambar 1. Produksi Ikan Kerapu Menurut Provinsi Tahun 2016

Selain itu juga, Provinsi Sumatera Utara merupakan provinsi terbesar yang melakukan ekspor ikan kerapu hidup. Badan Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu (BKIPM) Kementerian Kelautan dan Perikanan (2017) mencatat bahwa 38,09 % ekspor ikan kerapu hidup Indonesia tahun 2016 berasal dari provinsi tersebut. Total ekspor kerapu hidup Provinsi Sumatera Utara tahun 2016 mencapai sekitar 1,53 juta ekor. Wilayah lainnya yang merupakan titik ekspor ikan kerapu hidup adalah Provinsi Sulawesi Selatan dan Bali, yang masing-masing mencapai sekitar 0,85 juta ekor (Gambar 2). Berdasarkan Gambar 2 terlihat bahwa total volume ekspor ikan kerapu hidup Indonesia tahun 2016 mencapai sekitar 4,01 juta ekor.


Gambar 2. Volume Ekspor Ikan Kerapu Hidup Menurut Provinsi Tahun 2016

Sementara Ikan kerapu hidup yang diperdagangakan antar provinsi di Indonesia totalnya mencapai 1,01 Juta ekor. Data BKIPM 2017 mencatat bahwa Provinsi Banten merupakan salah satu tujuan utama pengiriman ikan kerapu hidup dari wilayah provinsi lainnya di Indonesia. Pada tahun 2016 tercatat ikan kerapu hidup yang masuk ke wilayah Provinsi Banten mencapai 645,12 ribu ekor. Empat wilayah utama lainnya sebagai pusat tujuan pengiriman ikan kerapu nasional adalah Provinsi Bali, DKI Jakarta, Kepulauan Riau dan Sumatera Utara. Sementara itu provinsi yang menjadi pusat pengiriman ikan kerapu hidup terbesar adalah Provinsi Sulawesi Selatan, Kalimantan Timur, Jawa Timur, Lampung dan Bali. 


Gambar 2. Volume Ekspor Ikan Kerapu Hidup Menurut Provinsi Tahun 2016

Berdasarkan hal tersebut diatas terlihat bahwa bisnis budidaya ikan kerapu merupakan salah satu potensi yang cukup potensial dikembangkan di Indonesia. Terlebih saat ini Balai-Balai Perikanan Budidaya Ikan sudah banyak berhasil kembangkan benih-benih ikan kerapu. Artinya benih ikan kerapu tidak lagi tergantung pada benih alam yang ditangkap oleh para nelayan. Oleh sebab itu saatnya kini ekonomi perikanan budidaya ikan kerapu dapat bangkit dengan baik. Berbagai dukungan dan kerjasama yang baik antar para pemangku kepentingan menjadi salah satu titik kunci kebangkitan ekonomi budidaya ikan kerapu nasional. Semoga hal ini dapat segera terwujud guna turut mendorong kekuatan baru ekonomi nasional berbasiskan perikanan. 

Sumber artikel: http://suhana.web.id/2017/03/14/ekonomi-perikanan-budidaya-kerapu/

Anda pembudidaya ikan kerapu? Kami menyediakan benih / bibit ikan kerapu Cantang dan Cantik.. Selain untuk Jawa Timur, kami juga melayani ke berbagai provinsi budidaya kerapu di Indonesia. Antara lain:

  • Sumatera Utara
  • Aceh
  • Kepulauan Riau
  • Maluku Utara
  • Maluku
  • Kalimantan Timur
  • Lampung
  • Bali
  • Dll
Untuk pemesanan 1 ekor =  panjang 3cm, untuk diatas 3 cm dihitung per cm. FREE ONGKIR untuk area Jawa Timur dengan minimal pemesanan 20 ribu ekor.

Info lengkap hubungi kami di 
0822 3629 7658 / 0813 3277 3773

Senin, 15 Agustus 2016

Peluang Usaha Budidaya Ikan Laut (kerapu) 0822 3629 7658, 0813 3005 5300, 0813 3277 3773 Surabaya - Mulia Kerapu

Peluang Usaha Budidaya Ikan Laut Surabaya

Peluang Usaha Budidaya Ikan Laut - Dalam usaha budidaya ikan air laut memiliki beberapa segmentasi usaha atau pasar. Segmen-segmen usaha tersebut dapat dilakukan sendiri-sendiri atau digabungkan ke dalam satu usaha dengan berbagai kegiatan. Pembudidaya atau calon pembudidaya ikan air laut dapat memilih segmen segmen usaha tersebut sesuai dengan modal dan keterampilan. Ada banyak sekali peluang usaha yang kita dapat dari ikan laut, dimana peluang bisis ini masih kurang di minati oleh masyarakat karena faktor SDM dan tidak bisa melihat potensi yang berada di wilayah sekitar.
Berikut ini adalah kumpulan peluang usaha yang berada di indonesia dengan memanfaatkan sumber kekayaan yang sangat luar biasa pada perairan Indonesia.

Produksi Benih

Produksi benih ikan laut merupakan salah satu usaha yang sangat menguntungkan. Kegiatan pembenihan merupakan suatu usaha yang dapat dilakukan secara sendiri atau digabungkan dengan usaha lain, misalnya pembesaran lagi pembenih dengan modal terbatas dapat mengembangkan usaha pembenihan skala kecil dengan membangun balai benih atau hatchri (hatchery) skala kecil atau hatehri skala rumah tangga (HSRT). Sedangkan bagi pembenih bermodal besar dapat membangun hatchri skala besar atau lengkap (HSL).

Di negara akuakultur yang sudah maju, contohnya Jepang, AS, RRC dan negara-negara Eropa kegiatan testoking sudah merjadi kegiatan komersial, bukan sekadar kegiatan konservasi dan sosial.  Kegiatan akuakultur (pembenihan)  menjual benih kepada asosiasi, koperasi nelayan atau pemerintah daerah yang melakukan restoking, sementara nelayan melaporkan hasil tangkapannya untuk dikenai biaya (change)  pembelian benih oleh asosiasi atau koperasi tersebut (Emenda 2004). Dengan demikian, kegiatan akuakultur komplementer dengan kegiatan penangkapan.

Kami pun membuka peluang usaha, dengan sistem bisnis KEMITRAAN

Dalam rangka memenuhi permintaan ikan kerapu yang terus meningkat tiap tahunnya, PT MULIA WISNUSETYA INDONESIA membuka kesempatan Kemitraan Bisnis Budidaya Ikan Kerapu Aman dan Menguntungkan.
Berlokasi di Situbondo. PT MULIA WISNUSETYA INDONESIA menawarkan kerjasama bagi hasil budidaya pembenihan ikan kerapu dengan keuntungan pasti per 50 hari selama 14 x. Kerjasama bagi hasil sepenuhnya akan di kelola secara profesional dan ditangani oleh sumber daya manusia yang berpengalaman dan terampil sehingga memungkinkan untuk mendapatkan hasil panen yang maksimal dengan nol resiko.
Dengan pengalaman yang cukup dalam budidaya ikan kerapu, PT MULIA WISNUSETYA INDONESIA menawarkan kenyamanan, keamanan dan keuntungan dalam mengelola kerjasama bisnis autopilot ini. Untuk melihat paket kemitraan, klik di PAKET KEMITRAAN

Produksi Ikan Konsumsi

Produksi ikan konsumsi adalah kegiatan pembesaran (fattening/growout) untuk menghasilkan ikan sesuai dengan kebutuhan pasar (marketable/size) konsumsi langsung. Ikan konsumsi langsung dipasarkan mulai dari pasar rakyat atau pasar tradisional hingga pasar swalayan stau pasar modern (supermarket).

Produksi Ikan Untuk Ekspor

Pasar ekspor merupakan salah satu pasar utama bagi ikan-ikan laut dan ikan-ikan karang dari Indonesia bahkan mempunyai harga yang baik di negara Hongkong, China, Singapura, Jepang, dan negara-negara Eropa lainnya. Sekalipun indonesia merupakan produsen ikan karang terbesar di dunia, namun produksi yang ada sangat sedikit dibanding besarnya pasar ekspor importir ikan-ikan laut, seperti kerapu,kakap, dan bawal bahkan telah membuat komitmen dengan pembudidaya sejak penebaran.

Untuk indonesia sendiri pemasaran yang di lakukan hanya sedikit saja, sehingga kebutuhan konsumen melambung naik. Ini merupakan salah satu peluang besar bagi pembudidaya yang daerahnya sangat mendukung seperti di Situbondo, di samping menguntungkan dengan cara budidaya ikan laut Anda akan membantu perekonomian pada pasar yang tersedia.

Produksi Induk Ikan Laut

Dalam kegiatan pembenihan ikan laut,salah satu permasalahan yang dihadapi adalah pengadaan induk.  Hal ini karena untuk mencapai dewasa dan matang gonad, umumnya ikan laut mencapai umur di atas 1 tahun. Untuk mencapai dewasa, kerapu bebek (Cromileptes altivelis) butuh waktu 15.2 tahun, sedangkan bandeng (Chanos chanos) dan kakap tambak(Lutjanus argentimaculatus) butuh waktu 4 tahun. Hanyaberonang (Siganus canaliculatus) yang butuh waktu pendek, sekitar 8 bulan.

Calon induk yang berasal dari kegiatan budidaya mudah ditangani karena ikan sudah beradaptasi dengan lingkungan buatan,  pakan buatan,  relatif anak,  dan umurnya diketahui dengan pasti. Produktivitas induk lebih baik karena sejak awal wadah mendapat penanganan yang baik.

Peluang usaha ini sangat sedikit di minati mungkin karena cara produksi induk yang lumayan rumit, namun jika Anda sudah mengetahui bagaiman caranya tentu ini adalah peluang yang sangat baik sekali untuk di kembangkan yang lebih besar.

Produksi Ikan Hias

Produksi ikan hias (ornamental fish)  juga merupakan segmen pasar tersendiri dan sangat prospektif. Perairan laut Indonesia memiliki sekitar 253 jenis ikan hias laut dengan potensi produksi mencapai 30 juta ekor/tahun, yang menjadikan posisi Indonesia sangat strategis dalam perdagangan ikan hias laut dunia. Namun, ikan hias laut yang diperdagangkan saat ini masih berasal dari penangkapan di alam.  Berbeda dengan ikan hias air tawar yang telah banyak diproduksi dari budidaya. Ikan hias laut baru sedikit yang berhasil dibenihkan.  Kerapu bebek (Cromileptes altivelis)  yang disebut denga ‘’srace kely”,  klon atau nemo (Amphiprion sp),  dan pidana kuning atau kuwe macan (Gnathanodon specious) adalah ikan hias laut yang telah berhasil dibenihkan.

Hal yang sangat di perhatikan adalah dengan mengetahui sasaran yang akan di jangkau seperti kelas menengah ke bawah atau kelas besar-besaran, pasar yang umum di masyarakat menjual ikan laut yang biasanya tidak di minati oleh kalangan menengah ke atas, jika sasaran pasar anda kelas menengah ke atas maka ini adalah peluang besar untuk anda yang ingin mengembangakan atau berbudidaya.

Negara kita sangat berpeluang besar untuk membudidayakan ikan hias laut di dukung dengan kondisi dan jenis ikan hias yang mencapai jutaan dan bahkan ada beberapa ikan yang belum memiliki nama di perairan Indonesia.

Bahan Baku Industri

Saat ini beberapa produk akuakultur telah menjadi bahan baku industri,  seperti industri bahan makanan,  obat-obatan, kosmetik, pupuk, dan sebagainya. Ikan-ikan laut telah menjadi bahan baku industri makanan sejak lama. Ikan tuna dan kelompok ikan sarden telah lama menjadi bahan baku dalam industri ikan kaleng.

Untuk kebutuhan industri makanan, obat-obatan, dan kosmetik, ikan-ikan yang dibutuhkan adalah ikan yang berkualitas tinggi. Perusahaan yang bergerak dalam industri tersebut tentu membutuhkan bahan baku yang berkualitas, kontinu, dan tepat waktu. ltu berarti, bahan baku industri merupakan salah satu segmen pasar dalam budidaya ikan.

Jadi tunggu apalagi jika Anda berminat untuk membudidayakan ikan laut ini merupakan peluang usaha yang menjanjikan dan menguntungkan. Usaha budidaya ikan laut memiliki sasaran yang Anda bisa pilih seperti Produksi benih, Produksi ikan konsumsi, Produksi ikan untuk ekspor, Produksi induk, Produksi umpan, Produksi ikan hias& Bahan baku industri.

Dengan demikian peluang ini menjadi besar karena memiliki target pasaran yang sangat banyak dan sudah di katakan PASTI. Secara tidak langsung usaha budidaya membantu meningkatkan ekonomi dan ketahanan pangan bagi masyarakat negara kita.